Kamis, 14 April 2011

Jangan kau panggil Namaku,Panggil aku >>>Cantik


Panggil aku "Cantik"


Semua wanita senang dipanggil cantik.Tak perduli anak-anak,remaja,ibu- ibu bahkan nenek.Tak perduli pula.. berasal dari strata status sosialnya.Mulai dari tukang sayur,mahasiswa,ibu rumahtangga sampai ke wanita karier.Entah kenapa..ada sedikit kebanggaan dan kepercayaan diri yang lebih..ketika seseorang bisa dipanggil cantik atau dikatagorikan wanita cantik..

Tentunya ukuran untuk menilai seorang wanita cantik.. itu berbeda.Relatif menurut selera dan sudut pandangnya.Sebagian orang mengatakan Tamara Bleszynski itu cantik,tapi sebagian lagi lebih menyukai Madonna.Masing masing orang bisa melihat dan menilai sudut pandang cantik dengan cara yang berbeda beda. Dikatakan relatif karena tergantung dari sudut mana kita memandangnya.

Penilaian cantik ..bisa dinilai dari relatif-subyektif dan relatif-obyektif. Dikatakan relatif -subyektif karena ada pengaruh emosi pribadi yang belum tentu sama dirasakan oleh orang lain.Pastinya pasangan kita,orang tua kita atau anak kita..tetap akan mengatakan kita cantik..meskipun kita, tidaklah sama dengan penilaian cantik secara relatif-obyektif.

Penilaian cantik relatif- obyektif adalah wanita dinilai cantik ,karena kenyataannya memang wanita itu cantik. Di mana tak hanya penilaian emosi pribadi kita saja yang mengatakan itu, tetapi kebanyakan orang lainpun menyetujuinya secara jujur tanpa paksaan. Memang sih bila dipikir-pikir, sulit juga membedakan antara cantik yang relatif-subyektif dan cantik yang relatif-obyektif. Karena keduanya memang relatif.

Banyak cara yang dilakukan wanita untuk membuat dirinya menjadi cantik.Dengan cara merawat tubuhnya supaya terlihat kurus dan langsing.Dengan cara merawat wajahnya supaya mulus dan awet muda.Dan dengan cara merawat kulitnya supaya putih,halus dan mengkilap.Tak bisa dipungkiri pula, tampil cantik juga ditunjang oleh penampilan secara fisik.Berbagai cara dilakukan oleh wanita supaya bisa dipanggil cantik.Dengan bergaya pakaian yang fashionable,memakai barang barang branded seperti sepatu,tas dan jam. Juga dengan bergaya hidup yang konsumtif.


Pastinya..sudut pandang cantik TIDAK HANYA DINILAI dari semata-mata karena wanita mempunyai penampilan fisik yang menarik..yang sedap dipandang mata. Atau cukup dengan memiliki kepribadian yang baik seperti ..pembawaan yang anggun, lembut, penurut, dan punya ciri-ciri kewanitaan yang sudah distandarkan dan dipatenkan bagi perempuan Indonesia.Atau seseorang yang mempunyai kelebihan kepercayaan diri dikarenakan wanita tersebut misalnya..pintar,berhasil dalam kariernya dan mempunyai multi talenta.

Lalu, seberapa tinggi nilai kecantikan seorang wanita, jika dibandingkan dengan berpenampilan menarik, tetapi juga dengan berkepribadian yang baik? Apakah masih relatif juga? Tentunya tidak.

Tampil cantik dan menarik adalah kebutuhan dan keinginan yang harus dipenuhi dalam kenyataan hidup banyak perempuan. Kecantikan lahiriah seringkali dijadikan standard untuk meraih kebahagiaan, menjadi aset berharga yang layak diperjuangkan dan dipertahankan untuk mendapatkan kesempatan dan perhatian. Padahal, kecantikan fisik tidak akan bertahan, menyusut dan memudar seiring waktu. Everyone is growing old. Tidak ada yang bisa menahannya. Hanya kecantikan sejati yang akan abadi, menghiasi diri tanpa henti, penuh energi positif dan tak perlu operasi. Itulah inner beauty, kecantikan berenergi yang terpancar dari dalam hati yang penuh ketulusan.



Apa sih inner beauty itu?

Inner beauty dapat diartikan sebagai intangible power (kekuatan yang tidak nampak secara fisik). Inner beauty merupakan energi dari sebuah kecantikan yang akan membuat seseorang terlihat cantik meskipun secara fisik tidak memenuhi kriteria cantik alias biasa-biasa saja. Energi yang melahirkan kecantikan sejati dan alami, energi yang bersumber dari kedalaman hati. Menumbuhkan kepribadian yang baik dan unik. Mengembangkan sikap dan perilaku yang menarik, sehingga menghadirkan rasa nyaman dan tentram setiap orang di dekatnya.Sebagai energi kecantikan sejati, inner beauty mampu mengelola setiap sisi kecantikan dalam diri kita, terutama kecantikan akhlak, mental dan spiritual kita.Inilah inti energi inner beauty yang sesungguhnya.

Penting untuk diketahui bahwa inner beauty bukan kecantikan bawaan yang dimiliki seseorang sejak lahir. Inner beauty merupakan sebuah proses pembelajaran kepribadian yang bisa dilatih, dan bisa dimiliki semua orang. Karena itu, kita bisa melatihnya dalam praktik kehidupan sehari-hari dengan mengaplikasikan tiga energi inner beauty yaitu motivasi, kepercayaan diri, dan ketulusan hati. Ketiga energi ini dapat dikatakan sebagai the real energy of beauty yang bisa menarik energi-energi positif lainnya dari diri kita, terutama rasa bahagia—rasa yang dicari dan diperjuangkan semua manusia. Seseorang yang memiliki inner beauty mamiliki motivasi yang kuat dan tidak akan mudah menyerah pada keadaan juga kelemahan itulah yang memotivasinya untuk tetap terlihat cantik dengan apa yang ia miliki. Ia tampil percaya diri, dengan segala kelebihan yang dimilikinya dan tidak merasa rendah diri mengetahui dan mengakui kelemahannya.


Ada hal penting yang harus disadari oleh wanita, bahwa kecantikan fisik bukanlah segalanya.Berfisik menarik dan berwajah cantik..akan tetapi berprilaku buruk,tentunya tidak akan memberikan kenyamanan bagi pasangan dan orang orang disekitarnya. Kenyamanan yang bukan cuma terpenuhi dengan pemanjaan suguhan penampilan luar, apalagi liar..*ooopsss*

Hai wanita, mari belajar menjadi cantik lahir dan bathin yuk..! Selain kita jadi disenangi oleh banyak orang..kita juga disayang pasangan,teman,keluarga,anak …juga disayang oleh tuhan.Bahagia dunia dan akhirat..:)

3 komentar:

Powered By Blogger